juteralabs – Jakarta – Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PAM) Jaya mengidentifikasi penyebab utama dari masalah air keruh dan berkurangnya tekanan air yang dikeluhkan oleh pelanggan adalah kebocoran pipa akibat aktivitas pengeboran di beberapa wilayah. Hal ini disampaikan oleh Direktur Utama PAM Jaya dalam konferensi pers di kantor pusat mereka.
“Setelah melakukan investigasi, kami menemukan bahwa kebocoran pada pipa distribusi air terutama disebabkan oleh kegiatan pengeboran yang tidak terkoordinasi dengan baik, seperti proyek pembangunan infrastruktur,” ujar Direktur Utama PAM Jaya.
Kebocoran ini, thailand slot lanjutnya, menyebabkan masuknya partikel dan kontaminan ke dalam sistem distribusi air, sehingga air yang sampai ke pelanggan menjadi keruh. Selain itu, kebocoran juga berkontribusi pada penurunan tekanan air, yang membuat aliran air ke rumah-rumah menjadi kecil.
PAM Jaya telah berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk pemerintah daerah dan pengembang proyek, untuk memastikan bahwa setiap kegiatan pengeboran dapat dilakukan dengan lebih hati-hati dan memperhatikan keberadaan infrastruktur air. “Kami juga telah meningkatkan patroli dan pemeliharaan rutin untuk mendeteksi dan memperbaiki kebocoran sesegera mungkin,” tambahnya.
Sebagai langkah mitigasi, PAM Jaya juga tengah mengembangkan sistem deteksi kebocoran yang lebih canggih menggunakan teknologi sensor untuk meminimalisir dampak dari kebocoran di masa mendatang. Di samping itu, masyarakat diimbau untuk segera melaporkan jika menemukan adanya tanda-tanda kebocoran atau gangguan distribusi air di lingkungan mereka.
PAM Jaya berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan dan berupaya keras untuk mengatasi masalah ini agar pelanggan dapat menikmati pasokan air bersih yang stabil dan berkualitas.