juteralabs – PT Perusahaan Gas Negara (PGN) Tbk, sebagai Subholding Gas Pertamina, berkomitmen untuk menjaga keandalan penyaluran gas bumi kepada lebih dari 815.000 pelanggan selama libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru). Langkah ini diambil untuk memastikan pasokan gas bumi tetap lancar dan aman bagi seluruh pelanggan di seluruh Indonesia.
PGN telah mengerahkan Satuan Tugas (Satgas) Nataru 2024 yang bertugas memastikan ketersediaan dan penyaluran gas bumi di 74 kabupaten/kota. Satgas ini bekerja sama dengan Satgas Nataru Holding Migas Pertamina dan Posko Bersama ESDM di BPH Migas, yang aktif beroperasi mulai 16 Desember 2024 hingga 9 Januari 2025.
Corporate Secretary PGN, Fajriyah Usman, menjelaskan bahwa keandalan penyaluran gas bumi didukung oleh jaringan pipa gas bumi sepanjang lebih dari 33.000 km, 16 Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SPBG) dan Mobile Refueling Unit (MRU), serta 3 Terminal LNG. “Kami memastikan seluruh pelanggan kami, baik pelanggan Gaskita, rumah tangga, retail, dan UMKM, tidak akan kehabisan atau kekurangan gas saat melakukan kegiatan di dapur selama Nataru,” ujarnya.
Selain itu, pelanggan Gasku di sektor transportasi darat yang menggunakan BBG juga tidak perlu khawatir, karena SPBG PGN terus beroperasi normal. Begitu pula dengan pelanggan gasline untuk komersial dan industri, serta pelanggan Gaslink untuk komersial beyond pipeline yaitu CNG medusa88. Layanan pasokan maupun infrastrukturnya dipastikan handal selama periode Nataru.
Satgas Nataru PGN beroperasi 24 jam setiap hari untuk memastikan seluruh kegiatan operasional berjalan dengan baik, melalui pengawasan ketat dari HSSE. PGN juga melakukan pengecekan rutin pada seluruh jaringan gas untuk memastikan kondisi normal dan aman.
Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, menambahkan, “Pertamina Group siap melayani masyarakat dalam merayakan Natal dan Tahun Baru. Satgas bertugas di seluruh lini operasional, mulai dari hulu hingga hilir.”
Dengan langkah-langkah ini, PGN berharap dapat memberikan pelayanan optimal dan menjaga keandalan penyaluran gas bumi selama libur Nataru, sehingga masyarakat dapat merayakan hari raya dengan tenang dan nyaman.
